Pesona Keindahan Wisata Sumur 7 Gunung Karang di Saninten Pandeglang Banten

Keindahan Wisata Sumur 7 Gunung Karang di Saninten Pandeglang Banten

Informasi Umum

Wisata Sumur 7 Gunung Karang di Saninten Pandeglang Banten adalah salah satu tempat wisata yang berada di Gn. Karang, Desa Saninten, Kecamatan Kaduhejo, Kabupaten Pandeglang, Banten, Indonesia. Wisata Sumur 7 Gunung Karang di Saninten Pandeglang Banten adalah tempat wisata yang ramai dengan wisatawan pada hari biasa maupun hari liburan. Tempat ini sangat indah dan bisa memberikan sensasi yang berbeda dengan aktivitas kita sehari hari.

Wisata Sumur 7 Gunung Karang di Saninten Pandeglang Banten memiliki pesona keindahan yang sangat menarik untuk dikunjungi. Sangat di sayangkan jika anda berada di kota Pandeglang tidak mengunjungi Wisata Sumur 7 Gunung Karang di Saninten Pandeglang Banten yang mempunyai keindahan yang tiada duanya tersebut.

Wisata Sumur 7 Gunung Karang di Saninten Pandeglang Banten sangat cocok untuk mengisi kegiatan liburan anda, apalagi saat liburan panjang seperti libur nasional, ataupun hari libur lainnya. Keindahan Wisata Sumur 7 Gunung Karang di Saninten Pandeglang Banten ini sangatlah baik bagi anda semua yang berada di dekat atau di kejauhan untuk merapat mengunjungi tempat Wisata Sumur 7 Gunung Karang di kota Pandeglang.

Lokasi

Dimana lokasi Wisata Sumur 7 Gunung Karang di Saninten Pandeglang Banten ? seperti yang tertulis di atas lokasi terletak di Gn. Karang, Desa Saninten, Kecamatan Kaduhejo, Kabupaten Pandeglang, Banten, Indonesia. Tetapi jika anda masih bingung di mana lokasi atau letak Wisata Sumur 7 Gunung Karang di Saninten Pandeglang Banten saya sarankan anda mencari dengan mengetik Wisata Sumur 7 Gunung Karang di Saninten Pandeglang Banten di search google maps saja. Di Google maps sudah tertandai dimana lokasi yang anda cari tersebut.

Daya Tarik

Wisata Sumur 7 Gunung Karang di Saninten Pandeglang Banten ini bahwa air sumur tujuh mempunyai khasiat yaitu untuk membersihkan diri dari gangguan energi-energi negative. Sejarah sumur tujuh berkaitan erat dengan Sulton Maulana Hasanudin pendiri kerajaan Banten yang bercorak islami, putera dari Sulton Syarief Hidayatulloh Raja Cirebon pertama. Keberadaan sumur tujuh yang dibuat oleh Sulton Maulana Hasanudin, adalah ketika Sulton Maulana Hasanudin ditantang bertarung adu kesaktian oleh Raja Pucuk Umun Raja Banten Girang. Karena kehausan setelah bertarung Sulton Maulana Hasanudin bermunajat kepada Allah Swt untuk memohon air minum, atas izin Allah maka ditancapkanlah tongkatnya ke tanah, dengan seketika keluarlah air menyembur dari dalam tanah. Lubang bekas tongkat yang ditancapkan inilah yang sekarang di sebut keramat Sumur Tujuh Gunung Karang.

Banyak sekali cerita mistis yang sering dialami oleh para pendaki yang bertujuan ziarah ke sumur tujuh gunung karang, fenomena yang sering terjadi berkaitan dengan hal-hal yang berbau mistis. Bahkan salah satu dari para peziarah ketika memasukan tangannya ke lumpur sumur tujuh, ditemukan emas yang masih utuh berbentuk batangan, dan beberapa kejadian seperti menemukan benda-benda pusaka atau batu akik yang mengandung kekuatan gaib.

Sumur Tujuh Gunung Karang adalah tempat yang sangat sakral dan keramat karena tidak boleh orang sembarang mengucap sesuatu yang kurang baik, berdoalah ditempat ini hanya kepada Allah Swt. Namun sangat disayangkan, dengan kondisi yang sekarang sumur tujuh sudah sangat memprihatinkan, saking banyaknya pengunjung menjadikan sumur tujuh sudah tidak terlihat tujuh lagi, keadaannya sudah berubah dari aslinya karena terjamah ribuan orang.

Fasilitas

Wisata Gunung Karang di Saninten Pandeglang Banten bisa dibilang sebuah wisata alam yang memiliki beberapa akan fasilitas minim di antaranya sebagai berikut :

– Area Parkir kendaraan

– Kamar mandi / MCK

– Tempat Istirahat

– para penjual makanan

– dan masih banyak lainya

Transportasi

Bagi wisatawan asal kota Pandeglang Banten sudah tidak bingung lagi untuk mendatangi lokasi Wisata Gunung Karang di Saninten Pandeglang Banten. Akan tetapi bagaimana bagi wisatawan luar kota bahkan luar negeri, tentu mereka bingung dan takut kesasar. Tapi jangan khawatir bagi wisatawan luar kota Pandeglang saya mempunyai solusinya agar anda semua tidak kesasar.

Tentunya sarana transportasi apa yang anda pakai untuk berwisata ke Wisata Gunung Karang di Saninten Pandeglang Banten dengan memakai kendaraan pribadi seperti : Mobil atau motor pribadi. Anda bisa meminta panduan arah ke Wisata Gunung Karang di Saninten Pandeglang Banten di google maps yang terpasang di smartphone anda. Karena memakai kendaraan pribadi akan lebih menyenangkan dari pada memakai kendaraan umum.

Akan tetapi jika anda memakai kendaraan umum seperti : bis umum atau angkutan lainnya juga bukan masalah besar, pasalnya anda bisa berhenti di terminal bus kota Kecamatan Kaduhejo. Setelah itu melanjutkan dengan menggunakan ojek ataupun kendaraan pribadi anda menujuDesa Saninten lalu berjalan kaki hingga sampai di lokasi Wisata Gunung Karang di Saninten Pandeglang tersebut.

Saran dan Tips

Saran dan tips sebelum menuju ke tempat Wisata Gunung Karang di Saninten Pandeglang Banten, yaitu pantaulah cuacanya terlebih dahulu supaya tidak menghalangi liburannya. Anda perlu mempersiapkan keperluan yang akan butuhkan seperti membawa bekal, air minum dan lainnya. Serta beberapa barang tambahan seperti kamera karena anda pasti ingin mengabadikan moment bersama kelurga ataupun teman – teman anda.

Jangan lupa bawa perlengkapan kesehatan (contohnya adalah sabun, tissue basah, obat-obatan, antiseptik). Siapkanlah fisik dan kendaraan anda supaya liburan anda berjalan dengan lancar. Jaga kondisi diri anda dan selalu berhati – hati.

Peta Lokasi

Demikianlah sedikit ulasan mengenai Wisata Gunung Karang di Saninten Pandeglang Banten yang dapat saya informasikan di web https://tempat.org. Semoga bisa menginspirasi anda semua untuk mencoba berwisata ke Wisata Gunung Karang di Saninten Pandeglang Banten. Sebagai referensi inilah kumpulan wisata wisata terindah di kota Pandeglang, Banten. Semoga informasi yang saya berikan bisa bermanfaat untuk anda semua.

Share:

Leave a Comment