Museum Angkut: Sejarah, Koleksi, Zona, & Harga tiket Masuk

Popularitas Kota Batu sebagai kota wisata memang tak perlu diragukan lagi. Kini, banyak sekali tempat wisata populer yang bisa ditemukan di dalamnya. Salah satunya yakni Museum Angkut yang terletak di lereng Gunung Panderman.

Dinamakan sebagai museum angkut yaitu karena di dalamnya terdapat lebih dari 300 koleksi ragam kendaraan angkutan kuno hingga modern. Setting tempat yang digunakan pun dibuat dengan tema zona masing-masing negara sehingga tampak begitu menarik. Buat yang ingin tahu lebih lanjut seputar museum ini, yuk simak rinciannya berikut ini.

Deskripsi & Sejarah Museum Angkut

Museum Angkut

Museum angkut adalah sebuah museum sekaligus tempat wisata seluas 3,8 hektar yang terletak di lereng Gunung Panderman, Kota Batu, Jawa Timur. Disebut sebagai museum angkut yakni karena di museum ini terdapat ragam koleksi transportasi tradisional maupun modern yang super lengkap.

Destinasi wisata ini merupakan bagian dari Jatim Park Group bersama dengan berbagai tempat wisata populer lainnya seperti Museum Satwa, Predator Fun Park, Batu Secret Zoo, Eco Green Park, dan Batu Night Spectacular.

Didirikan sejak 9 Maret 2014, museum ini menjadi salah satu destinasi wisata terpopuler di Kota Batu, bahkan di lingkup Jawa Timur. Tak jarang, para pengunjung dari luar negeri pun berdatangan ke sini. Ini karena museum ini merupakan museum transportasi pertama di Asia.

Setidaknya, ada 300 jenis angkutan tradisional yang bisa kalian temui. Mulai dari deretan mobil kuno yang begitu antik hingga mobil modern seperti halnya mobil listrik terbaru. Contohnya mobil pertama presiden RI (Bung Karno), mobil dari Istana Buckingham Inggris, hingga mobil listrik pertama di Indonesia.

Selain mobil, terdapat pula aneka jenis kendaraan lainnya seperti pesawat, kapal, motor, sepeda ontel, hingga helikopter. Dengan begitu, para pengunjung bisa melihat perkembangan dunia transportasi dari waktu ke waktu.

Terdapat berbagai zona yang bisa ditemui di dalamnya dengan mengusung model berupa bangunan dari berbagai benua yakni Asia, Eropa, dan Amerika. Di lantai 3, bahkan terdapat flight simulator buat kalian yang ingin merasakan sensasi menerbangkan pesawat.

Buat kalian para pecinta mobil atau kendaraan lainnya, maka wajib berkunjung ke sini begitu berlibur ke Malang maupun Kota Batu. Bahkan, tersedia cars parade, show, dan vehicle action yang bisa kalian temui selama berkunjung ke tempat wisata ini.

JenisKeterangan
Nama Tempat WisataMuseum Angkut
Daya Tarik UtamaMuseum transportasi pertama di Asia
Jam Buka Tutup12.00 – 20.00 WIB
Rekomendasi Berkunjung15.00 – 20.00 WIB

Alamat dan Rute Menuju Museum Angkut

Lokasi Museum Angkut terletak di Jl. Terusan Sultan Agung No.2, Ngaglik, Kec. Batu, Kota Batu, Jawa Timur, Indonesia. Letaknya sendiri berada di pusat Kota Batu dan hanya berjarak kurang lebih 1 km dari Alun-Alun Kota Wisata Batu.

Karena menjadi bagian dari Jatim Park Group, maka lokasinya pun berdekatan dengan Jatim Park 1 dan Jatim Park 2. Di sekitar lokasi, juga terdapat ragam tempat wisata menarik lainnya yang dapat kalian kunjungi seperti halnya: The Bagong Adventure Museum, Batu Screet Zoo, hingga Batu Night Spectacular.

Apabila kalian hendak berkunjung ke museum ini, maka bisa mengikuti rute berikut ini bila diakses dari Alun-Alun Kota Wisata Batu:

  • Dari Alun-Alun Kota Wisata Batu silakan ke arah barat
  • Masuk ke Jl Gajah Mada lalu belok kiri ke Jl Sudiro
  • Setelah 290 meter, belok kanan ke Jl WR Supratman
  • Lanjut belok kiri menuju Jl Suropati
  • Ikuti hingga 300 meter, lalu elok kiri lagi ke Jl Abdul Gani
  • Belok kiri lagi untuk melanjutkan menuju Jl Sultan Agung
  • Setelah 140 meter, putar balik lalu ikuti hingga tujuan

Peta lokasi: Google Maps Museum Angkut

Ragam Zona yang Terdapat di Museum Angkut

Museum Angkut

Dengan memiliki luas 3,8 hektar, tentunya terdapat aneka wahana, zona, koleksi, hingga atraksi menarik lainnya yang bisa kalian coba. Untuk zonanya sendiri terbagi ke dalam 11 kategori yang beberapa di antaranya meliputi:

1. Hall Zone

Zona Hall adalah sebuah zona utama yang terdapat di lantai terbawah yang berisi ragam jenis koleksi kendaraan yang super lengkap mulai dari sepeda ontel, motor, mobil, helikopter, pesawat, bahkan kapal.

Semua koleksi kendaraan ditata rapi dan diberi penjelasan berupa nama dan keterangannya sehingga pengunjung bisa memahaminya dengan baik. Selain itu, terdapat miniatur kendaraan yang dipasang di lemari kaca.

2. Garbarata Zone

Yakni zona yang terdapat di lantai dua yang berisi serangkaian koleksi kendaraan tradisional hingga kendaraan modern. Hampir semua kendaraan dari masa lalu hingga masa kini tersedia di dalamnya.

Mulai dari karapan sapi, kereta uap, kapal tradisional, becak, perahu, hingga sepeda listrik dan mobil listrik pun terdapat di dalamnya. Jadi, para pengunjung bisa belajar tentang perkembangan dunia transportasi di Indonesia bahkan di dunia.

3. Runaway 27 Zone

Zona ini terletak di lantai tiga yang dikhususkan untuk menyimpan koleksi pesawat, helikopter, dan kendaraan udara lainnya. Di antaranya ada pesawat perang, helikopter, pesawat capung, pesawat kepresidenan, dan banyak lagi.

Selain itu, di dalamnya pun terdapat wahana flight simulator yang memungkinkan kalian untuk merasakan bagaimana sensasinya menjadi pilot. Bagi yang ingin merasakan sensasi penumpang VVIP, kalian pun bisa mencoba masuk ke pesawat kepresidenan.

4. Batavia Zone

Biasanya, para pengunjung menyebut zona ini dengan sebutan Zona Pelabuhan Sunda Kelapa. Seperti namanya, di sini terdapat koleksi sekaligus diorama yang menunjukkan suasana pelabuhan Batavia di masa lampau.

Deretan kendaraan antik buatan Jepang dan Eropa terdapat di sini yang merupakan salah satu peninggalan dari jaman kolonial. Bagi yang ingin beristirahat, di sini disediakan tempat ibadah sekaligus charging station.

5. Buckingham Palace Zone

Begitu masuk ke zona ini, kalian dijamin akan terpesona dengan kemegahan bangunan Buckingham Palace yang merupakan istana dari Kerajaan Inggris. Di zona ini, ada berbagai koleksi kendaraan kerajaan mulai dari mobil kerajaan, kereta buckingham, dan banyak lagi.

Walaupun berupa bagunan buatan, namun suasana interiornya mirip dengan istana Buckingham Palace aslinya. Bahkan bagian tamannya pun dibuat semirip mungkin dengan taman istana aslinya.

6. Heritage Zone

Zona ini sering disebut juga sebagai zona pasar apung. Daya tarik utama dari zona ini ialah terdapat museum D’topeng yang memiliki ragam koleksi topeng dari dalam maupun dari luar negeri.

Seperti namanya, di sini kalian bisa berbelanja, mencari makanan, atau belanja souvenir dengan cara naik perahu di area floating market. Para pengunjung biasa menjadikan zona ini sebagai zona penutup dari rangkaian perjalanan di Museum Angkut.

Harga Tiket Masuk Museum Angkut

Museum Angkut

Dengan fasilitas yang super lengkap tersebut, harga tiket masuk yang dikenakan pun sepadan yakni sebesar Rp 110 ribu baik bagi anak-anak maupun dewasa. Berikut ini rinciannya:

Tiket MasukTarif
Tiket MasukRp 110.000
Flight SimulatorRp 300.000
F1 SimulatorRp 25.000
VVIP Pesawat KepresidenanRp 10.000
Bat Mobile VR RideRp 20.000

Demikian rincian informasi yang dapat kami berikan seputar Museum Angkut Kota Batu, semoga bermanfaat!

Share:

Leave a Comment